Tahap James Fowler dan Impikasi bagi PAK (Pendidikan Agama Kristen)
Saya
memilih tahap kepercayaan intuitif-proyektif: masa kanak-kanak 2 sampai 6
tahun. Dari tahap tersebut fase ini
memang dipenuhi oleh fantasi dan imitasi, sehingga anak secara kuat
dipengaruhi oleh teladan, tindakan dan cerita dari iman yang terlihat dari
orang-orang dewasa utama/dekatnya. Dari bahasa Fowler tersebut mengenai
perkembangan iman kanak-kanak 2 sampai 6 tahun, sangatlah penting di dalam Pendidikan
Agama Kristen, terutama bagi PAK di Keluarga, oleh karena di dalam keluarga
yang paling
utama menanamkan nilai-nilai moral dan iman bagi anak. Melalui
pemahaman dari Fowler pada tahap itu, implikasi bagi PAK adalah keluarga dan
orang-orang terdekat anak pada usia tersebut, dapat mengerti dan memahami
perkembangan iman anak, yakni melalui tindakan, teladan, dan cerita dari
orang-orang terdekat anak tersebut, sehingga jangan menunjukkan perbuatan yang
buruk di depan anak pada usia tersebut, juga jangan menceritakan hal-hal yang
membuat anak itu takut, oleh karena hal-hal tersebut dapat ditiru dan dilakukan
oleh anak dalam usia tersebut. Dengan demikian metode yang perlu diperhatikan
dalam tahap tersebut adalah orang-orang terdekat/keluarga harus selalu
memberikan contoh yang positif kepada anak, memberikan pengajaran yang positif
dan membangun iman anak, karena pada usia tersebut sudah muncul cara berpikir
operasi konkrit, sehingga dengan cara seperti itu dapat mengarahkan anak ke
arah perkembangan iman yang positif dan lebih baik untuk masa depan anak.
Comments
Post a Comment